Emas telah lama menjadi simbol kemewahan, kekayaan, dan investasi. Tetapi dengan berbagai jenis karat emas yang tersedia, memilih yang tepat untuk Anda bisa jadi membingungkan. Karat emas adalah satuan yang menunjukkan kemurnian emas dalam suatu logam. Skala karat berkisar dari 1 hingga 24, dengan 24 karat mewakili emas murni 100%. Semakin tinggi karat, semakin tinggi pula kandungan emas murni dan harga per gramnya.

Jenis Karat Emas yang Umum

24 karat:

1. Emas murni.
2. Lembut dan mudah tergores.
3. Tidak cocok untuk perhiasan.
4. Biasanya digunakan untuk batangan dan koin emas.

22 karat:

1. 91,67% emas murni.
2. Lebih keras dan tahan lama dibandingkan 24 karat.
3. Cocok untuk perhiasan yang jarang dipakai.
4. Digunakan untuk perhiasan tradisional dan upacara keagamaan.

20 karat:

1. 83,33% emas murni.
2. Harga lebih terjangkau dibandingkan 24 karat dan 22 karat.
3. Populer untuk perhiasan sehari-hari.
4. Pilihan yang baik untuk cincin kawin dan kalung.

18 karat:

1. 75% emas murni.
2. Standar karat emas paling umum digunakan untuk perhiasan.
3. Memiliki keseimbangan yang baik antara kemurnian, kekuatan, dan harga.
4. Sering digunakan untuk anting, gelang, dan liontin.

14 karat:

1. 58,33% emas murni.
2. Lebih kuat dan tahan lama dibandingkan 18 karat.
3. Cocok untuk perhiasan pria dan perhiasan anak-anak.
4. Pilihan yang baik untuk cincin yang sering dipakai.

10 karat:

1. 41,67% emas murni.
2. Harga paling terjangkau.
3. Cocok untuk perhiasan yang tidak sering dipakai.
4. Pilihan yang baik untuk perhiasan anak-anak.

9 karat:

1. 37,5% emas murni.
2. Kadar emas terendah yang masih dianggap sebagai emas.
3. Harga sangat terjangkau.
4. Jarang digunakan karena kandungan emas yang rendah.

Pertimbangkan saat Memilih Karat Emas

Perhiasan yang sering dipakai sebaiknya memiliki kadar emas yang lebih rendah karena cenderung memiliki kekokohan yang besar setelah dicampur dengan logam lain Ini bertujuan agar perhiasan tidak mudah terdeformasi dan nilai estetika dari perhiasan akan berkurang. 

Sementara untuk perhiasan yang jarang dipakai, kadar emas yang lebih tinggi bisa menjadi pilihan karena terjaga dari perubahan bentuk dan sustain dijual kembali.

Kemudian perlu diketahui bahwa semakin tinggi karat, maka semakin mahal harganya. Penentuan budget sebelum membeli akan membantu kita untuk membeli emas sesuai kebutuhan dan kemampuan.

Jika ingin membeli emas logam mulia atau perhiasan dengan tujuan investasi, maka utamakanlah kualitas karat yang tinggi. Sebaliknya, jika jenis emas yang dibeli adalah produk yang digunakan setiap hari, maka utamakanlah karat yang lebih rendah.

***

Dapatkan emas sesuai dengan kebutuhan kamu di katalog Goldenmulia atau konsultasikan kebutuhan investasi emasmu melalui tautan ini.

Baca Juga:

Berapa Pajak Emas Logam Mulia di Indonesia 2023?

Perbedaan Warna Emas 22, 23, dan 24 Karat

Benarkah Emas Tahan terhadap Inflasi?